Prevalensi Penyakit Cacing Pada Saluran Pencernaan Ternak Kambing Peranakan Etawa (PE)
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Akoso, B., T. 1966. Kesehatan Sapi. Kanisius. Yogyakarta
Adiwinata G, Sukarsih. 1992. Gambaran Darah Domba Yang Terinfeksi Cacing Nematoda Saluran Pencernaan Secara Alami di Kab. Bogor. Penyakit Hewan 24 (43) : 13 – 16.
Budiharta, S., 2002. Kapita Selekta Epidemologi Veteriner. Yogyakarta (ID) : Bagian Kesehatan Masyarakat Veteriner. Fakultas Kedokteran Hewan. Universitas Gadjah Mada.
Daugschies A., Najdrowsk. M. 2005. Eimeriosis In Cattle : Current
Understanding. Jurnal Veteriner Med 5 (2) : 417-427.
Fraser CM. 2006. The Merck Veterinary Manual, A Hand Book Of Diagnosisis Therapy and Disease Prevention and Control For Veterinarians. Ed Ke-7 Amerika Serikat (US) : NIT.
Levine LD. 1994. Buku Pelajaran Parasitologi Veteriner. Terjemahan Gatut Ashadi. Gajah Mada University Press. Yogyakarta.
Nofyan, E., Kamal, dan I., Rodiana. 2010. Identitas. Jenis Telur Cacing Parasit Usus Pada Ternak Sapi (Bos sp). Dan Kerbau (Bubulus sp) di Rumah Potong Hewan Palembang. Jurusan Biologi FMIPA. Universitas Sriwijaya. Palembang
Purwanigsih., Noviyanti., Priyo, S. 2017. Infestasi Cacing saluran Pencernaan Pada Kambing Kacang Peranakan Etawa. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu Vol. 5(1): 8 – 12
Soulsby, E.J.L 1982 Helmint, Artrhopods and Protozoa of Domesticated Animals. New York and London, Academia Press
Sugiyono, 2001. Teknik Sampling Dalam Penelitian. https://www.google.com/url?sa=&source=web&rct=j&url=https://www.statistikian.com/2017/06/teknik-sampling-dalam-penelitian-.html (Diakses 20 Maret 2020)
Yudha, 2014. Identifikasi dan Program Pengendalian Toxocara Vitulorum Pada Ternak Ruminansia Besar. Fakultas Kedokteran Hewan. Institut Pertanian Bogor.
DOI: http://dx.doi.org/10.71127/2828-9250.355
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.